Sunday, May 31, 2015

Saya Gagal!


sumber: www.republikcoin.com


Bulan Mei kemarin saya pernah menuliskan status tentang target saya Menerbitkan buku di Gramedia di Bulan tersebut, sayangnya target saya tidak tercapai dan saya harus komitmen konsekuensi menerima hukuman yaitu mentraktir temen dekat saya selama seminggu, Makan-makan yeah..  Sebenarnya saya malu karena target saya tidak tercapai dan pada bulan Mei sedikit digemborkan di status saya tentang target tersebut. 

Tapi saya tidak menyesal malahan senang justru Rumus impian yang pernah saya tulis waktu bebarengan dengan waktu target saya menertibkan buku tersebut itu berkerja dengan baik alias terbukti, Ya terbukti agar saya harus bisa memaksimalkan potensi yang ada agar target tersebut tercapai walaupun banyak kegiatan lain seperti kuliahan dan usaha saya. Walaupun saya tidak berhasil tapi saya syukuri karena kenapa? Ya buku saya walaupun belum selesai tapi sudah ada progresnya dan hampir selesai. 

Ya tujuannya kita mencamtumkan target kita disosial media sengaja agar kalau tidak tercapai kita bakal malu makanya membuat kita terpacu untuk mencapai target tersebut dan banyak orang sudah melakukan jurus tersebut termasuk orang-orang sukses salah satunya Coach Dewa. Rumus impian selengkapnya bisa dibaca diartikel sebelumnya silakan. Trus bagaimana dengan target temen-temen?
Sekarang sudah bulan baru saatnya mengevaluasi bulan kemarin kenapa saya tidak bisa mencapai target?  Saatnya bikin strategi ulang tetapkan target kembali. 

Nah rumus Evaluasi juga ada, Untuk rumus Evaluasi versi mas Jaya Setiabudi guru panutan saya seperti ini, jadi kawan-kawan juga bisa mencontohnya..

Sekarang waktunya kawan…, untuk EVALUASI. Menghitung pencapaian dan kerugian. Re-strategi untuk kemajuan. Menengok kebelakang, mengecek perbekalan, menetapkan tujuan di tahun yang baru. Jangan katakan Anda tak punya waktu untuk ‘mengasah gergaji’ Anda, karena itu bukan pilihan, tapi keharusan.
Cukup 30 menit + 10 menit! Cari tempat yang tenang.. No hape, No children, No voice, Just between You and God! Sediakan selembar kertas putih dan pena.
10 MENIT PERTAMA
Rileks dan ingat-ingat kembali, apa target-target Anda tahun ini? Mana yang tercapai, mana yang tidak. Kenapa tidak tercapai? Bagaimana cara memperbaikinya? Jika tahun ini tidak ada target, sesalilah kondisi Anda saat ini yang tidak banyak perubahan. Menangislah jika perlu, seolah-olah hari ini adalah hari terakhir Anda didunia. Seolah-olah malaikat sedang meng-audit hasil kerja Anda tahun ini. Berjanjilah untuk tidak mensia-siakan waktu.
10 MENIT KEDUA
Buat target baru tahun depan. Berapa target penghasilan Anda perbulan? Prestasi apa yang akan Anda capai! Tentukan tanggalnya! Apa komitmen sosial Anda? Berapa target zakat yang akan Anda bayar tahun depan? Berapa banyak anak yatim yang akan Anda santuni? Perbaikan hidup seperti apa yang Anda targetkan untuk keluarga Anda? Targetkan berdasarkan kebutuhan bukan keinginan. Visualisasikan dalam bentuk gambar. Tulis tanggal pencapaian Anda. Jangan membuat target sesuai dengan kemampuan anda sekarang, tapi sedikit lebih dari apa yang anda pikirkan. Sesungguhnya kemampuan kita melebihi apa yang kita pikirkan.
“Only those who can see the invisibles, can do the impossibles”
10 MENIT KETIGA
Bagaimana cara mencapai target-target Anda diatas? Gajah pun bisa dimakan kalau dipotong-potong, dibuat dendeng, abon dan di sup dagingnya. Potong-potong target tahunan Anda menjadi target 6 bulan, 3 bulan, bulanan, mingguan dan harian. Pikirkan strategi untuk mencapai target-target Anda, kemudian tuliskan. Jangan lupa ACTION, bukan hanya rencana saja!!!
+10 MENIT
“Mohon Ampunan-Mu ya Allah atas waktu yang terbuang percuma, bahkan ternoda oleh banyak dosa. Semoga Engkau masih memberikan hamba nafas untuk mejadi lebih baik dan mensyukuri segala rahmat-Mu..”
Jangan puas terhadap apa yang kita capai, tapi syukuri apa yang telah kita dapatkan. Kita telah diberikan waktu puluhan tahun untuk bernafas. Apa balasan kita kepada-Nya? Bahkan selalu kita meminta karena kekurangan. Pernahkah kita bersyukur atas diri kita terlahir utuh. Pernahkah kita bersyukur atas segala nikmat yang tak terhitung?
Terakhir, barulah kita memohon keilmuan, pemahaman, kesabaran atas upaya kita dan hanya bersandar kepadaNya..
“Sukses bukan masalah pencapaian saja, tapi bertumbuh ke potensi maksimal yang diberikan Sang Pencipta kepada kita..”

Saturday, May 30, 2015

Kenapa orang lain nyirnyir terhadap kesuksesan kita?


sumber: jateng.dompetdhuafa.org
Sendiri juga masih susah dan serba kekurangan, mana sempat bisa bantu orang? Yah kalimat tersebut adalah awal dari petaka kenapa kebanyakan orang susah sukses. Kita kadang terlalu naïf pengen dibantu orang tapi tidak mau bantu orang. Ingat bagaimana kita memperlakukan orang dan bagaimana kita juga akan diperlakukan oleh orang tersebut. 

Orang pada dasarnya suka iri kepada orang lain, Kita sukses sedikit pun orang lain kadang langsung nyirnyir atau menyendir dengan kata-kata negaif “pantas aja punya mobil.. lha wong pelit” “paling rumahnya dapat kredit “baru punya motor aja sombong..” Sadar tidak sadar selalu ada orang yang tidak suka kepada kita terutama atas pencapaian kita dan selalu ada kata-kata yang muncul dan celah untuk berucap jelek. Lalu apa masalah?

Terdapat banyak faktor kenapa mereka tidak suka kepada kita, tapi yang utama karena meraka belum tahu kita. Ketidak tahuan dan mindset yang belum masuk menyebabkan ucapan negative itu muncul. Karena mindsetnya belum masuk makanya dia nyirnyir karena dia tidak bisa mencapai atau mendapatkan hal tersebut. Trus kita harus bagaimana?

Seperti kalimat pembukaan artikel, Yap kita harus bantu orang tersebut. Jika hal tersebut kita lakukan akan berbeda ceritanya. Jika diatas ceritanya kita sukses tapi orang lain malah nyirnyir ini akan berbeda jika kita bantu orang dulu maka ketika kita sukses orang akan ikut senang juga. Kita yang membantu meraka dulu, selain akan lebih kenal kita, mereka bukan sekedar ridho kita sukses, mereka juga malahan akan membantu kita untuk sukses. Bagaimana orang lain kita diperlakukan maka kita juga akan diperlakukan seperti itu. Jika orang yang kita bantu merasa terbantu dengan kita, mereka akan suka rela mendukung kita untuk sukses. Ya karena kita sudah mendapatkan hatinya. Dapatkan hatinya maka kita dapatkan dukungannya.

Pertanyaan selanjutnya bagaimana cara kita membantu orang lain tersebut? Nah cara yang pertama adalah sedekah. Mungkin muncul seperti pertanyaan diatas, “sendiri juga masih serba kekurangan trus apa yang mesti disedekahkan? Justru karena itu disini awal mula keputusan kita diuji. Apakah kita percaya kepada Sang Pencipta Allah SWT atau tidak? Ingat Janji Allah sedekah kita nanti akan dibalas 10x lipat.

Ada sebuah cerita tentang sahabat, Ketika diperjalanan dia menemukan orang yang sedang kelaparan kebetulan dia punya satu  Aple sisa dibekalnya. Walaupun sahabat tersebut sama-sama merasa lapar karena belum makan juga semenjak dari berangkat perjalan tapi dia tetap memberikan aple tersebut kepada orang yang orang yang kelaparan tersebut.

Singkat cerita dia sampai dirumah, kemudian orang yang dirumah cerita ada tetangga yang mengasih aple. Kemudian keluarga memperlihatkan aple tersebut, setalah dilihat jumlah aplenya ada Sembilan. Sahabat tersebut kemudian bertanya “Mana satu aple lagi?” Sontak keluarga yang dirumah terkejut. “Bagaimana bisa tahu tahu kalau tetangganya kasih 10 aple? Padahal kan tidak ada yang kasih tahu kalau satu aple lagi sudah dimakan?”

Yah karena sahabat tersebut percaya bahwa Allah SWT akan membalas kebaikannya 10x lipat. Okee mas saya udah coba kok uang yang saya sedekahkan tidak balik 10x lipat. Dalam hukum Fisika energi tidak bisa hilang Cuma berubah bentuk saja, Jadi mungkin saja uang yang disedekahkan tadi berubah bentuk dalam bentuk bantuan atau pertolongan lain. 
Nah orang-orang kaya dunia sekarang mun banyak yang melakukan hal itu, Contohnya Bill Gates yang pernah menyumbangkan USD1,5 M lebih, Bill Gates Didaulat Miliarder Paling Dermawan totalnya sudah mencapai US$ 30,2 miliar, Selain Gates, orang kaya lainnya yang berhati rupawan adalah bos Facebook, Mark Zuckerberg. Pada 2013, Zuckerberg telah mendonasikan US$ 991 juta dibidang pendidikan dan kesehatan, Total donasi yang telah disalurkan adalah US$ 1,5 miliar, Lainnya adalah pendiri Intel, Gordon Moore dan istrinya, Betty. Berada diposisi 8 orang kaya yang dermawan, sumbangan pasangan ini pada tahun lalu mencapai US$ 321 juta. Total donasi Intel selama ini mencapai US$ 2,6 miliar atau setara 37 persen dari pendapatan bersihnya. 

Apakah sekarang meraka miskin? Malah makin kayakan. Dan yang paling penting orang yang dibantu Meraka akan senang, orang yang dibatu meraka akan mendoakan, dan membantu mereka juga, jika perlu bantuan dan tentu orang yang dibantu bakal senang jika mereka sukses juga tidak nyirnyir. Bahkan kita juga yang tidak dapat bantuannya senang melihat Mereka. Jadi membantu orang lain itu seperti membuka jalan kesuksesan kita, orang lain ridho kita melalui jalan tersebut. Kalau orang lain kita tidak bantu mungkin jalan kesuksesan tersebut orang lain bakal menghalanginya. Secara sederhana sedekah adalah uang pelican kesuksesan kita yang diridhio oleh Allah SWT.

Friday, May 29, 2015

Kenapa kita Gagal Berinvestasi?

Sumber: www.bpjsketenagakerjaan.go.id

Seperti dijelaskan dalam Artikel Saya sebelum betapa pentingnya menginvestasikan uang kita jangan sampai menimbun dan mengendap selain tidak berkah seperti kata mas Jaya Setiabudi karena uang tidak berputar sehingga tidak memberi manfaat kepada yang lainnya, menyendatkan perekonomian dan Inflasi. Inflasi kalau belum tahu secara sederhananya menurunnya nilai uang atau nilai tukar uang, misal uang dulu uang 20ribu beli dua mangkok mungkin sekarang hanya cukup satu mangkok. Nah lain lain cerita jika misal investasikan ke emas nilai tukar emas selalu naik  dan tentu membuat uang berputar ke yang lain bisa bikin barokah. 

Tapi mas saya kan ga punya Uang mau investasi apa? Nah ini yang membuat kita Gagal berinvestasi, Kita selalu berpikir Investasi tentang Uang, Padahal investasi sesungguhnya adalah waktu luang kita, mungkin pada saat kita nanti udah jadi orang dewasa kaya kita punya banyak uang, Fisik yang kuat tapi sayangkan kita hanya punya sedikit waktu. Kemudian pada saat sudah punya banyak waktu luang, Uang banyak tapi sayangnya Fisik Kita lemah karena sudah Kakek-kakek atau Nenek-nenek. Nah begitu juga kita sekarang yang khusus masih muda punya fisik yang kuat, waktu luang yang banyak tapi sayangnya mungkin masih Kere karena masih belum bekerja atau masih sedang merintis.

sumber: 9GAG.COM

Nah dari penjelasan dan gambar diatas, sebenarnya harus bagaimana menginvestasikan waktu luang kita. Yah sesuai dengan keadaan Jika waktu mudah karena masih punya banyak waktu luang dan Fisik yang kuat tapi duit masih kere maka kita harus sebaik mungkin memanfaatkan waktu luang dan fisik kita malah jangan berleha-leha membuang waktu dengan hal yang tidak produktif. Ingat mungkin nanti kita sudah tidak punya waktu luang lagi karena harus membayar waktu sekarang yang tidak digunakan dengan maksimal.

Okee mungkin bingung maksudnya bagaimana, Gini kata mas Jaya Setiabudi 

“Kecepatan pertumbuhan bisnis Anda akan dipengaruhi oleh seberapa LUAS dan KUALITAS jaringan yang Anda miliki.. Jaringan LUAS artinya kenal dengan banyak orang, sedangkan KUALITAS artinya membentuk ikatan emosional di dalam hubungan. Sehingga akhirnya, tak hanya kenal di kulitnya saja.. Banyak pebisnis pemula tak mau 'investasi' waktu dan energi untuk membangun jaringan. 

Seolah tak membutuhkan orang lain. Hingga saatnya tiba, jreng jreng, Mereka tersadar perlunya jaringan. Dan mereka mendekat karena ada keperluan.. Jaringan yang berkualitas dibangun dengan sikap “GIVE without  Expect to Take” alias KETULUSAN. Inilah yang akan membentuk ikatan emosional yang dalam.. Disisi pemberi pun akan bertumbuh 'energi positif' di dalamnya, memancarkan aura ketulusan. Itulah yang menarik rejeki datang..”

Jadi jika kita masih muda banyak waktu luang dan fisik yang kuat sebaiknya investasikan untuk membangun jaringan, jangan sampai saat dewasa nanti kita baru tersadar betapa penting jaringan hingga akhirnya kita harus membayarnya saat dewasa atau tua membangun dari awal lagi jaringan tersebut yang akan banyak menyita waktu dan tenaga anda padahal fisik mungkin sudah melemah dan uang anda belum stabil dan tangguan anda banyak, Pusingkan?

Jangan lupa untuk berkarya juga jangan sampai saat dewasa kita harus membayarnya juga untuk memulainya dari awal lagi. Mulai dari yang anda bisa lakukan jika bisa menulis mulailah menulis, jika bisa bikin desain mulailah membuat prodak desain, mulailah jadi pencipta bukan penikmat. Jika kita sudah investasikan waktu muda kita dengan efektif. Itu akan membuat waktu luang kita saat dewasa akan banyak tentu dengan uang yang banyak dan fisik yang kuat juga. 

Ingat ya memanfaatkan seefektif mungkin bukan berarti saat muda tidak boleh bersenang-senang dan menikmati masa muda. Karena membangun jaringan juga bisa jadi sangat menyenangkan dan banyak uang juga karena banyak anak muda yang sevisi seperti itu. Banyak silaturahmi banyak duit.


Hal Pertama Yang Membuat Kebangkrutan Pengusaha Pemula


sumber: www.duniaprofesional.com

Kalian mungkin akan tahu rasanya bila sudah pernah melakukan hal ini, Betapa capenya pada tahap produksi membuat prodak usahanya, terutama kita hanya sendiri dan orang-orang terdekat tidak ada mendukung terlebih dana sangat terbatas sehingga segala sesuatunya hanya dikerjakan sendiri. Beli bahan baku kepasar, saat hujan, becek, panas-panasan, berdesakan-desakan. Itu makanan sehari-hari belum jika kita mengalami musibah baik kecopetan, ditipu barang.. perjuangan yang sungguh melelahkan yang musti perlu kesabaran. 

Sesampai dirumah setelah jinjing-jinjing barang sendirian naik angkot dan naik ojek, belum lagi proses produksi pengolahannya. Proses produksi mungkin lebih panjang perjuangannya. Mulai dari tukang cuci bersih-bersih untuk tempat kemasan, bersihin bahan baku, potong-potong bahan, masak, mengemas lagi, Eh ternyata saat dicoba ternyata prodaknya gagal alias rasanya tidak sesuai. Diulang lagi.. Pada tahap ini mungkin mental anda mulai sedikit down.

Rasanya perjuangan ini sungguh melelahkan apalagi yang belum punya partner hidup, mblo.. sabar ya. Beres masalah produksi belum lagi menghadapi sindiran orang terdekat. “bikin apaan tuh, aneh banget” “rasanya ga jelas gini seh” “mana neh hasil usahanya”… dan hal lainya tentang sindiran negative dari yang terdekat kita, belum juga apa-apa.. jualannya pun belum, udah ditanya hasil? Pengen rasanya sumbat tuh orang yang bilang begitu.

Yah energy mungkin bisa habis sampai proses produksi. Padahal Masih ada proses lainnya yang harus dipikirkan, target pasar kita, Kita bisa saja tidak sulit-sulit meriset target pasar dengan beberapa cara sederhana dan simple. Okee kita anggap permasalahan target pasar yah kita anggap selesailah. Setelah jualan eh ternyata hasilnya tidak sesuai harapan. Duh bagaimanapun harus siap menghadapi sindiran orang yang tadi tidak mendukung lagi. “wih barang masih banyak neh, jadi kapan jualannya?” sabar-sabar… “udah kok mas baru saja.. Cuma belum laku saja” “oh kirain tadi lagi nongkrong” sabar-sabar bagaimanapun selalu ada yang menggoda kita saat kia mau berusaha mengejer impian kita.

Kurang lebih seperti itu bagaimana sekelumit produksi, Kita kadang tidak sadar diawal betapa kompleknya pada tahap produksi, kita juga tidak sadar batas kekuatan fisik dan kekuatan mental diri sendiri. Kebanyakan Sebelum pada tahap jualan energi fisik kita sudah habis dan mental kita sudah down. Untuk beli bahan baku saja ketika ditipu atau disentak sedikit saja membuat kita mundur dan tidak melanjutkannya.

Jadi hal pertama yang membuat bangkrut pengusaha pemula adalah salah terjun diawal langsung terjun ke produksi, Proses produksi sangat melelahkan dan komplek, kita kebanyakan sudah lelah dan Cape pada tahap ini ketika pada masuk ke tahap Jualan sudah ngos-ngosan dan sudah tidak bisa fokus memikirkan bagaimana jualan alhasil jualannya gagal dan bilang usaha cape dan melelahkan. Kesan pertama sangatlah penting jika saat pertama kita hanya mendapatkan Cape, Pusing, melelahkan dan Rugi itulah yang membuat pengusaha pemula berhenti alias bangkrut karena kesan pertama yang Jelek.

Padahal Jualan itu seperti mencocokan, ada tiga elemen penting dan pokok, jika tiga elemen itu udah tepat itu udah bisa cukup membuat usaha kita booming. Elemen tersebut apa saja kah? Yap yang pertama adalah tentu saja Target pasar dan yang kedua tentu prodaknya. Lantas elemen ketiga apa? Nah padahal elemen ini elemen terpenting tapi sering kita abaikan malah sepelekan. Yah elemen ketiga adalah iklan temen-temen. “BAGAIMANA CARA JUALANNYA?” Iklan adalah penghubung antara target pasar dengan prodaknya jika iklannya saja tidak menarik, bagaimana mungkin prodak kita dicoba, dilirik saja tidak!

Tiga elemen ini juga harus berurutan jangan salah terjun seperti dijelaskan diatas, Jika anda pengusaha pemula jangan langsung terjun ke tahap produksi apalagi modal pas-pasan dan orang terdekat tidak mendukung seperti dijelaskan semuanya akan berakhir dengan kebangkrutan. Tapi mas saya punya modal cukup dan orang terdekat mendukung, bagaimana? Itu okee saja tapi resikonya bakal lebih tinggi untuk menuju kebangkrutan, Contohnya saja perusahaan sekelas duniapun tidak memulai dari produksi, seperti Zalora dan perusahaan retail besar seperti Carefour. Lantas kita mulai dari mana? Mungkin itu pertanyaan besarnya.

Okee inilah jawabannya, kita mulai dari Target pasar anda, Target pasar anda sedang mengalami masalah apa, keinginannya apa? Harapan apa? Dan yang terpenting Butuh apa? Nah dari pertanyaan tersebut cipkanlah prodaknya. Contoh pesawat terbang muncul dari masalah jarak yang jauh jadi perlu transportasi yang bisa cepat, Obat-obat dibuat akibat dari masalah penyakit yang timbul, mak Erot ada karena masalah anu gara-gara anu, air mineral dalam kemasan muncul karena masalah haus diperjalana sehingga perlu yang praktis, obat diet muncul karena susah menurukan berat badan, Google ada karena orang perlu mesin penjawab masalah.

Jika pertanyaan tersebut sudah bisa dijawab, tinggal anda memberikan solusi dengan prodak anda itulah yang disebut target pasar, ingat target pasar anda 10x lebih penting dari apapun. Jika target benar anda akan susah untuk menjualnya. Jadi hal yang pertama yang mesti kita lakukan adalah terjun di Target pasar. Lantas apa selanjutnya apakah langsung bikin prodak? Jawabannya BIG NO!

Trus apaan dong? Jangan dulu ke produksi tapi kita lanjut ke tahap Bagaimana cara jualannya, Iklannya gimana? Itulah hal yang kedua yang mesti kita lakukan. Trus kalau bikin iklan kita mau ngiklanin apa wong prodaknya juga tidak ada piye tho? Okee pertanyaan bagus, Ya karena di dunia usaha tidak ada yang pasti makanya dunia usaha penuh dengan tantangan dan kejutan maka kita perlu namanya uji, tes dan evaluasi. Caranya kita jual prodak orang dulu dan bagaimana hasilnya trus jika berhasil kita ATM prodaknya, Amati, Tiru dan Modifikasi. Jadi kita jual prodak orang dulu.

Contohnya yang dilakuakan retail besar dari Carefour, Zalora, hingga ke mini market-mini market seperi indomaret dan alfamart. Pernah saya jelaskan dalam artikel judul “Kejahatan bisnis retail” Bagaimana jahatnya retail-retail besar. Setalah prodak kita dititipkan misal ke Alfamart kemudian laris, mereka akan me-ATM nya, contoh prodaknya misalnya kacang atom Garuda setelah laris dalam data penjualan dalam beberapa bulan mereka mulai meng-ATM prodak tersebut bahkan sangat mirip, contoh gambar dibawah, terus bagaimana cara jualannya? Ya lokasi kacang Garuda tersebut meraka pindahkan dari tempat yang laris di alfamart tersebut kemudian di Ganti dengan prodak mereka. Trala.. ketika anda mau beli ditempat biasa prodak tersebut disimpan sekarang sudah berubah dan anda kaget kok mirip ya. Lalu kemana kacang garuda yang aseli? Meraka letakan ditempat tertentu.

sumber: alfamart.com
Yap dan ini berhasil, Contohnya orang tua saya, beli prodak-prodaknya alfamart tersebut. Teman-teman bisa menggunakan cara ini sebelum pada tahap produksi coba uji coba prodak orang yang laris kemudian ATM. Setelah itu mulai gunakan Brand pribadi secara perlahan-lahan. Tapi mas saya pengen murni prodak baru bukan dari ATM. Okee kalau gitu ini Tipsnya.

Bikin sample prodak sedikit saja tentu harus diingat tahap ini adalah tahap setelah menentukan target pasar anda benar,baru boleh bikin sample prodak. Setelah bikin beberapa puluh, Jual jual prodak orang lain yang benar-benar telah laris lalu sedikit murahkan dari harga pasarkan, Nah jual 8 prodak orang tadi dan selipkan 2 prodak anda. Ini namanya numpang beken, setalah itu lihat bagaimana hasilnya jika laris maka jangan sungkan-sungkan untuk produksi banyak.


Nah jika kita melakukan hal ini bukanya cape yang didapat tapi Uang atau untung sehingga kita semangat untuk usaha lagi, Kesan pertama yang menyenangkan tentang Usaha pada awal sangat baik untuk kedepannya.  Yap segitu dulu semoga bermanfaat.

Hampir semua pengusaha memulai usahanya dengan keterbatasan. Berhentilah mengeluh "Saya nggak punya modal." Mengeluh tidak ada modal, itu hanya menunjukkan ketidak-gigihan kita dan ketidak-kreatifan kita. Ippho Santosa



Wednesday, May 27, 2015

Memendam Ide Hanya Akan membuat Kesal dan Kemarahan!

sumber: Googling

Seperti bahasan kemaren ide saja tidak cukup untuk mempersuasi investor makanya kita perlu segera memulai merintis ide kita (action) dan konsisten. Selain itu kenapa kita harus segera memulai merintis ide kita (action) ada alasannya. Jadi perlu ada satu bahasan khusus tentang memulai action.. memulai itu berat bro.. Beberapa alasan mengapa kita harus segera mulai action adalah,

Pertama ide akan cepat lupa. Jangankan satu hari atau beberapa minggu dalam hitungan jam atau menit pun kita kadang lupa. Hal pertama, action yang bisa kita lakukan bisa jadi menuliskannya dan menempelkannya pada dinding atau tempat yang mudah terlihat. Dengan tulisan akan membuat ingat kembali, Selanjutnya anda bisa minta masukan kepada teman terdekat anda. Dalam meminta masukan kepada teman terdekat anda, tapi ingat juga meminta masukan kepada orang terdekat akan bisa jadi boomerang jiga salah menyikapi. Ya seperti yang dibahas artikel  sebelumnya orang terdekat akan meremehkan apalagi investor, Ya walau udah tahu tahu bakal seperti makanya kita ubah mindset kita tujuannya untuk mencari tahu bagaimana respon dan tanggapannya bisa jadi itu berguna dan jika kita diremehkan justru itu bisa buat kita lebih terpacu untuk mewujudkannya jadi jangan malah terjebak ikut-ikutan pesimis. 

Kedua Memulai adalah sesuatu yang sangat sulit, itu kelemahan kita kadang-kadang terlalu banyak analisis diawal yang masih diangan-angan alhasil muncul kebingungan dan ketakutan. Memulai adalah kesuksesan awal anda, kalau kata mas Ippho Santosa kita telah memulai setengah perjalan tinggal menyelesaikan setengah perjalanan lagi. Seperi yang dijelaskan di artikel sebelummnya juga memulai berhubungan dengan otak kanan dan kiri. Kita susah memulai karena kita cenderung memulai pake otak kiri yaitu analisis jadi berat seharusnya otak kanan yang berperan. Agar segera memulai coba pikirkan hal hal yang menyenangkan bagaimana ketika anda bisa membahagiakan kedua orang tua anda dengan menghajikan dari uang usaha anda, jalan-jalan. Nah baru setalah memulai mulai pakai otak kiri untuk analisis.

Ketiga Memulai akan mulai menghapus keraguan anda, Ketika kita lansung action kita bakal menemukan sesuatu yang tidak ada di Buku-buku yaitu interaksi dengan konsumen kita. Manusia adalah makhluk sosial kebutuhan akan bersosialisasi adalah kebutuhan wajib, jika anda hanya memendam dan berdiam diri anda hanya akan merasakan bosan dan hampa. Perasaan sensasi marah, sedih, senang dan kesal hanya anda bisa dapatkan saat anda sudah memulai action. Tetapi justru karena itu kita bakal merasakan sensasi hidup yang sebenarnya tidak flat. Hidup akan terasa berwarna dan bergairah.

Keempat ketika memulai, ketika anda menemukan kesenangan dan kebahagian disana, itu akan membuat kita semangat untuk menjalankan usahanya lagi. Dalam penelitian untuk sukses syaratnya kita perlu senang dulu baru kita bakal sukses. 
sumber: Googling

Kesenangan dalam usaha hanya bisa anda dapatkan tentu setalah mengalami prosesnya. Kesenangan dalam usaha tidak selalu berorientasi mendapatkan uang banyak saja. Justru hal-hal kecil lah membuat kita senang melaksanakan usaha tersebut. Contoh sederhananya saat anda buat artikel kemudian di posting di FB kemudian ada yan berkomentar “wah mas bagus artikel..” nah apresiasi kecil tersebut kadang yang membuat kita senang dan bahagia. Hal sepela lainnya contohnya mendapatkan untung pertama saat pertama buka usaha, melihat senyum konsumen yang puas dan senang dengan prodak kita dan lainnya.

Kelima sesuatu yang kita mulai pasti suatu saat berguna walau kita berhenti tidak melanjutkannya. Ketika anda berhenti dikemudian hari dan suatu saat anda akan tersadar kembali, anda bisa melanjutkan kembali apa yang telah dimulai dulu setidaknya ada jejak dan ilmu yang pernah anda rintis dulu. Karena prodak-prodak legendaris pun muncul dari sejarah-sejarah yang pernah dibuat dulu. Pernahkan anda mendengar suatu proyek dihentikan dan tiba-tiba proyek tersebut dilanjutkan kembali? Ya alat-alat canggih kedokteran misalnya adalah hasil mengembangkan prodak terdahulunya yang pernah sempat terhenti seperti laser. Atau alat elektronik, juga hasil mengembangkan prodak terdahulunya yang sebelum pernah dihentikan. Seperti percoba kereta listrik sempat dihentikan tapi akhirnya berhasil dikembangkan itu berkat pernah ada yang memulai membikin alat tersebut. Pesawat juga begitu pernah dulu terhenti tapi berhasil dikembangkan, juga karena dulu ada yang memulainya juga. 

Ingat Ribuan langkah dimulai dari langkah kecil awal dan Milyaran Rupiah dimulai dari Rupiah pertama anda.


Tuesday, May 26, 2015

Investor tidak butuh ide Anda !

Sedang cari investor ?  



Cari investor tanah, cari investor perumahan, cari investor asing, cari investor usaha, cari investor proyek, cari investor property bisnis, cari investor usaha kecil, cari investor pembeli tanah hingga Air, udara.. hehe, Jika jawabanya  Ya semua berarti anda harus mempersiapkan hal ini.

Sering melihat kasus yang Cuma hanya bermodalkan ide dan menawarkan ide tersebut kepada investor untuk membuka usahanya. Menganggap idenya dia adalah ide hebat dan jika dilaksanakan bakal berhasil.

Alasannya dia tidak action dari idenya adalah karena tidak punya modal jadi dia tawarkan idenya ke investor, dengan penuh idealisnya dan berharap bakal diterima. Dan ketika ditanya idenya apa? Mereka biasanya enggan mencertikannya alasannya “takut dijiplak idenya kalau diceritakan”.

Jadi biasanya mereka yang seperti ini sering terjadi di seminar dan bertanya kepada pembicarnya, pertanyaan seperti ini “pa saya punya ide bisnis tapi gak punya modal kalau cara cari investor gimana ya?” sadar tidak sadar pertanyaan seperti ini sering muncul diseminar-seminar.

Pembicara biasanya akan tersenyum dan balik Tanya “usahanya sudah dibuka? Udah sampai mana?”. “Justru karena itu pa saya ga punya modal jadi saya cari investor dan sekarang belum dibuka” “lalu idenya apa?”

“wah pa idenya takut dicontek pa kalu dishare disini, jadi gimana caranya saya dapat investor” mungkin pembicarnya akan tersenyum dan jawab “kalau saya jadi investor saya ga akan invest ke anda bahkan saya akan berpikir berkali-kali kalau mau invest ke anda”

Sadar tidak sadar hal ini sering terjadi, lalu sebenarnya apa yang salah? Atau apa maksud dari pembicar tersebut? Baik kita bahas dulu dari sudut pandang si punya ide ini yang pengen cari investor yang hanya bermodal ide yang dianggapnya idenya bagus.

Tipe orang seperti ini biasanya datang dari tipe anak sekolahan yang ga pernah action alias Cuma tahu teori dari bangku pendidikannya. Sudut pandang selalu dimulai dari ide “bikin prodak apa ya?” atau “saya punya konsep ide cemerlang neh tentang inovasi sebuah prodak”

Sudut pandang biasanya terbatas hanya kepada menciptakan. “Bikin ini kayanya bakal keran neh” setelah dapat ide, dia tidak memulainya karena tidak punya dana, jadi cara tercepat ya cari investor. 

Karena dia tidak punya pengalaman lapangan makanya dia selalu menyimpannya rapat-rapat idenya tersebut tanpa action dan berharap dapat investor alhasil tidak ada progres. Ketika ada moment dimana bertemu seorang yang menurutnya bisa dijadikan investor kemudian dia menawarkan konsep idenya.

Tapi jawabannya selalu sama “kalau saya jadi investor saya ga akan invest ke anda bahkan saya akan berpikir berkali-kali kalau mau invest ke anda” dia menganggap para calon investornya pelit yang mau dijadikan partner hanya orang terdekatnya. Oke itu hanya scenario terjelek saja kurang lebih bakal begitu. Lalu dimana letak salahnya? Okee sebelumnya kita bahas sudut pandang calon investor yang menolaknya dulu.

Seorang investor biasanya adalah seorang pengusaha juga yang tentu sudah memiliki pengalaman nyata di dunia usaha. Dalam usaha yang perlu anda sadari ada prinsip membangun usaha itu tidak mudah perlu namanya konsistensi dan kesabaran. Karena yang namanya menjaga konsistensi itu tidak mudah.

Prinsip konsistensi sangat penting dalam usaha, Konsistensi adalah ilmu branding pernah saya  bahas dalam artikel sebelumnya. Dalam menciptakan brand, Branding memerlukan waktu yang lama, baik biar tidak bingung saya jelaskan lagi sedikit tentang Branding. Brand menurut pak subiakto hubungan emosional antara prodak dengan penggunanya. Sedangkan Branding adalah prosesnya bagaimana bisa tercipta hubungan emosional antar prodak dan penggunanya tersebut.

Branding tercipta dimulai dari diffferentsiasi atau perbedaan yang dikomunikasikan. Perbedaan itu terbagi dua what atau apa perbedaan fisiknya dan who dan jadi siapa prodak tersebut. Kalau bahasa politiknya bisa dibilang proses menanam citra positif. Contoh sederhanya seperti memasukan citra atau ruh maco kepada moter Harley.

Dalam proses memasukan ruh kepada prodak tentu tidak dibentuk satu hari dua hari perlu bisa hampir tahunan agar tercipta brand yang yang disadari atau dikenal. Nah kuncinya KONSISTENSI bagaimana terus menerus mengkomunikasikan differentsiasi atau perbedaa tersebut kepada khalayak. Mereka secara konsistensi membentuknya agar tercipta pengguna motor Harley adalah maco. Cara seperti dengan atributnya bagaimana pengguna motor Harley bertato, otot besar, jaket kulit, kaca mata, celana jeans dan lainya. 

Nah apapun prodaknya perlu adanya proses branding yang memerlukan KONSISTENSI walaupun prodak bagus contohnya prodak aple di awal-awal tidak sukses karena berhasil konsisten dan berhasil membranding prodaknya akhirnya laris dan booming, begitu juga dengan motor Harley jika tahu cerita dan sejarahnya motor Harley pernah akan bangkrut karena penjualan tidak sesuai harapan, Penyebabnya karena brand Harley belum sangat kuat ketika waktu itu Harley mau tutup. 

Pemiliknya akhirnya menemukan solusi agar tidak tutup pabriknya, prodaknya harus terjual, maka terciptalah ide bahwa pegawai Harley wajib pakai Harley. Jadi ketika pegawai Harley keluar menuju pabriknya ada banyak motor Harley beriringan. Lalu diciptakan pulalah ritual sebelum datang ke kantornya berkumpul dan berjalan beberangan menuju kantor.

Bagaimana tidak berisik begitu banyak motor Harley dengan suaranya tiap pagi di jalan menciptakan moment yang seperti anda sering lihat di televise bagaimana pengendara motor Harley jalan beriringan garang dan maco. Dari sanalah mulai tercipta loyalitas terhadap brand Harley sehingga brand Harley makin kuat hingga sekarang, Bahkan sebagai pengguna yang sangat loyal terhadap brandnya.

Nah membangun usaha terutama membangun Brand perlu adanya konsistensi, jika tidak konsisten brand akan memudar dan hilang, membangun konsistensi sangatlah tidak mudah jika berhasil berarti kita sudah mulai membangun brand yang bagus. Brand yang  bagus terdapat juga tim pembuat yang bagus karena bisa konsisten. Ingat dalam usaha bisa bertahan lama berarti manajemannya sangatlah bagus alias sudah teruji.

Jadi jika kita ingin dapatkan investor jangan Cuma tawarkan ide tapi konsistensi anda bagaimana anda mulai membangun ide atau gagasan anda, Ga usaha muluk-muluk mulailah dari yang anda bisa jangkau dulu dan konsisten itu adalah modal medapatkan kepercyaan investor. Kita konsisten dengan baik bakal ada suatu saat yang melirik anda tanpa anda tawarkan juga.

Contohnya Tokopedia baru dapat dana investor Milyaran setalah dua tahun merintis begitu juga bukalapak. Saat merintis tentu berdarah-darah dana yang sangat terbatas plus sumber daya yang sangat terbatas juga. Dengan segala keterbatasnnya Mereka tetap konsisten hingga akhirnya Brand mereka muncul, jika sudah begitu investor akan berdatangan.


Investor tidak butuh ide anda mereka butuh kekonsistenan anda dalam membangun ide anda. Semua ide bisnis itu bagus Cuma yang membedakan adalah kekonsistenan kita sebagai perintisnya. Contohnya hanya menjual air mineral kini menjadi sesuatu yang besar yang bernama "aqua" tentu setelah mereka konsisten membangunnya.

Monday, May 25, 2015

Bagaimana seragam kerja akan membius calon mertua


seragam trans tv, seragam kerja kantor, seragam kerja lapangan, seragam kerja wanita modis, harga seragam kerja, seragam kerja wanita blazer, seragam kerja batik, seragam kerja wanita kantor, seragam promosi.


Pernahkah atau mungkin anda sering ditanya oleh orang lain terutama orang terdekat anda, “Kerja dimana?” Jika suatu perusahaan yang terkenal dan bonafit (Perusahaan Sugih, Akeh duit  te) dengan bangga dan tegas mungkin anda akan menjawabnya, misal, “Di Pertamanina kek.. di Chevron mba.. di Bca mba.. di Google mbok.. di RCTI mba..”

Apalagi jika jabatannya sudah setara menajemen atau setingkat S1. Gajih sudah pasti di atas UMR atau sekitar diatas 5-20 jutaan. Kebanggaan dan Gajih sudah ada ditangannya, karena memang sudah pasti susah untuk masuk ke dalam perusahaan tersebut. Ini adalah salah satu pekerjaan primadona  yang akan disukai calon mertua anda. Anda kalau melamar bakal lulus dengan nilai sempurna.

Masuk ke level selanjutnya yaitu “kamu kerja dimana?” jika suatu instansi atau perusahaan tersebut hanya terkenal dan kurang bonafit (Duitnya kurang ada isian, ya lumayan lah bisa buat hidup cukup) mungkin anda hanya akan menjawab tegas “di Polisi mbok.. di tentara mbok.. di Trans TV mbok.. di Net TV kek.. “ . Untuk jawaban dua terakhir yaitu di Trans TV dan di Net tv.

 Ya walaupun duitnya tidak terlalu ada, okee maksudnya ini khusus untuk level fresh graduate atau baru lulus untuk level awal manajemen setinggkat S1 tetapi mereka masih ada rasa kebanggan menyebutnya. Orang-orang sudah tahu bagaimana kerennya memakai seragam Trans Tv atau Net.

Kalau untuk jawaban kerja di polisi, Tentara, pokoknya pejabat instansi pemerintahan rasa bangga mereka sudah pasti ada atau tidak malu menyebutkannya karena sudah tercipta dibenak masyarakat dari awal  atau sudah awarrness bahasa marketingnya. Ini adalah level yang disukai oleh akan jadi calon mertua anda. 

Nah yang menarik disini jika suatu perusahaan tidak memiliki gajih yang besar biasanya perusahaan menerapkan opsi kedua untuk dijual yaitu KEBANGGAAN seperti yang dilakukan oleh TRANS TV dan NET TV bagaimana ketika ditanya orang kerja dimana orang tersebut akan menjawab dengan BANGGA (walaupun ga ada duitan)

Biasanya dalam persyaratannya harus mencamtukan Passion oriented jadi pelamar yang dibidik tidak terlalu memikirkan money oriented yang penting tidak ngganggur dulu atau pelamar pekerja tipe kedua yang kalah saing masuk perusahaan bonafit seperti Pertamina, BCA, Chevron.

Ya itulah strategi Manajemen Jenius yang diterapkan Transt TV dan Net TV yang dilakukan sekarang, dua tivi ini memang mirip sekali karena pekerja Net TV banyak juga yang asalnya dari Trans TV seperti pemimpinnya Wishu utama yang semula di Transt, bahkan konsepnya bisa dikatakan 95%mirip, ini tercermin juga bagaimana acara televsinya yang hampir sama bahkan ada acara tivi yang bisa dikatakan hasil membajak yaitu Ini talkshow dengan artis yang sama sule dan Andre.

Jika Transt TV dulu membranding seragamnya dengan cara membikin desain pakaian yang keren dan elegant gaya anak muda banget dan di pertajam dengan cara kadang sengaja seperti terlihat narutal bagaiman crew nya disorot menggunakan pakaiannya yang terlihat keren, di setiap acaranya selalu berusaha menyorot crewnya dengan seragamnya.

Yang paling keren adalah ketika semua crew sudah berkumpul mengenakan pakaian seragam trans tv nya terlihat seperti model dan actor film FBI. Ini terlihat ketika ulang TRANS TV di awal-awal bagaimana pekerja terkumpul semua. 

Pidato yang keren dari pa Chairul Tanjung selaku owner tentang motivasi bagaimana membuat sebuah inovasi baru televisi yang sangat disampaikan kepada karyawannya yang kebanyakan dulu pemuda-pemudi fresh Graduate yang penuh gairah.

Ya pemuda sangat mudah terbakar semangatnya jika sudah bicara tentang perubahan dan inovasi dunia. Ini adalah kombinasi maut membuat televisinya berkibar dengan jiwa para pemuda yang penuh gairah ingin menyampaikan gagasan-gagasan yang freshnya. Disini Bagaimana cerdiknya pa Chairul Tanjung dan wishu Utama meramu usahanya.

TV BARU >> PERLU DANA GEDE >> MENGHIRE PEMUDA DENGAN IMING-IMING PASION ORIENTED >> BRANDING SERAGAM >> GAJIH PEGAWAI TERTEKAN >> INOVASI FRESH >> PEMUDA PENUH GAIRAH DENGAN GAGASAN INGIN DISAMPAIKAN >> SEMAKIN BANYAK PEMUDA YANG DAFTAR >> TARGET PASAR YANG SEGEMENTED (PASAR ANAK MUDA) >> INOVASI ATAU PERUBAHAN ADALAH KUNCI >> BOOMING.

Nah strategi tersebut juga sekarang mulai diterapkan di NET TV yang dipimpin oleh orang yang sama Wishu Utama, dan ini lebih canggih lagi bagaimana membranding seragamnya. Caranya adalah dengan cara membuat acara sitkomedi seputar kisah cerita pegawai NET TV yang tentunya menggunakan seragam kebangganyaa.

Judulnya acaarnya adalaha the East, Bagaimana seragam tersebut dikemas dengan baik, ini terlihat bagaimana acara televise tersebut dibintangi aktris-aktor papan atas Indonesia. Ini secara tidak sadar menjadi Brand Ambasador atas prodak seragam NET TV tersebut.

Nah yang ketiga jika pekerjaan anda tidak bisa membuat bangga yang nanti akan akan membius bakal calon mertua anda seperti yang dijelaskan di atas. Maka pilihan anda tinggal satu jika ingin anda disukai oleh calon mertua anda dan dinyatakan lulus untuk bisa menikahi anaknya yaitu anda membawa mercy saat melamar ke calon mertua anda.

Ya jika perusahaan anda tidak terkenal, tidak punya seragam yang keran atau kebanggan terhadap pekerjaanya, anda bisa menawarkan proposal dengan hasil. Yang penting anda sudah bawa mercy untuk melamar masalah pekerjaannya apa itu sudah tidak penting lagi yang penting halal walau pun anda hanya jual cilok atau baso. Ya pengusaha yang sukses juga menjadi pekerjaan favorit untuk calon mertua anda.

Yang keempat adalah ini tipe yang biasa-biasa saja yaitu karyawan, soleh, baik. Ya insha Allah diterima jika camernya tidak materialistic seh.. makanya cari camer yang soleh misalnya yang bergelar haji itu akan lebih mudah.

Nah penjelasan tadi juga bisa diterapkan kepada yang sedang buka usaha, Hal-hal berikut adalah hal yang bisa anda tawarkan kepada calon pegawai anda agar mau bekerja di tempat anda.
1. Bonafit dan terkenal

2. Terkenal saja atau kebanggaan

3. Bonafit saja atau duitnya Gede

4. Membangun skill

5. Nyaman.